Artis Menggambar Pemandangan Kota Fiksi yang Sangat Mendetail Dengan Pena dan Tinta



Setiap cerita membutuhkan tempat, waktu, dan tokoh utama. Meskipun pemandangan kota Benjamin Sack hanya memberi kita tempat dan waktu, kota itu sendiri dapat dianggap sebagai karakter yang terpisah, dengan ribuan bangunan, jalan, gereja, sungai, dan apa pun yang dimiliki kota yang layak. Meskipun kota-kota dalam gambar Sack benar-benar tanpa kehidupan, kota-kota tersebut bernafas dengan keaktifan dan kekuatan internal mereka sendiri.

Setiap cerita membutuhkan tempat, waktu, dan tokoh utama. Meskipun pemandangan kota Benjamin Sack hanya memberi kita tempat dan waktu, kota itu sendiri dapat dianggap sebagai karakter yang terpisah, dengan ribuan bangunan, jalan, gereja, sungai, dan apa pun yang dimiliki kota yang layak. Meskipun kota-kota dalam gambar Sack benar-benar tanpa kehidupan, kota-kota tersebut bernafas dengan keaktifan dan kekuatan internal mereka sendiri.



Sack, yang telah menggambar sejak usia dua tahun, memiliki ketertarikan tidak hanya pada bentuk seninya, tetapi juga pada sejarah dan arsitektur. Dia menggabungkan semuanya dengan keterampilan hebat, kesabaran yang mengesankan, dan imajinasi yang hidup, menciptakan kota-kota yang kebanyakan fiksi dari semua jenis periode waktu. Menggunakan ratusan pena liner pigmen warna 0,05 Staedtler hitam (dan tidak ada yang lain), Sack menggambar bangunan demi bangunan dan jalan demi jalan dengan detail yang cermat yang membuat kita kagum.







tato penutup punggung atas

Sumber: bensackart.com | Tumblr | Cetakan | Facebook ( melalui )





Baca lebih banyak

Karya seni terbaru Sack: 'A Single Note' (diameter 48, lingkar 150 ″ (12,5 kaki))







Detail 'A Single Note'



Detail 'A Single Note'





Detail 'A Single Note'

Detail 'A Single Note'

Detail 'A Single Note'

Video selang waktu: